LIRIK LAGU PUNK ROCK SURAT UNDANGAN
Kini kau datang padaku sayang
Setelah hancur hatiku ini
Ku harap lagi, cinta darimu seperti dulu
Jangan pernah kau sesali sayang
Bunga yang lepas dari genggaman
Biarkan kering, berserakan, tertiup angin
Bukankah dulu engkau yang minta, perpisahan ini
Hancur hatiku, saat itu
Menerima SURAT UDANGAN mu
Kini kau datang membawa luka
Dia yang kau cinta telah berdusta
Ku ingin dirimu kembali lagi
Terlambat sudah... sudah terlambat
Kupikir semua wanita berbeda
Ternyata kesetiaannya sama saja
Seperti yang ku alami
Di tinggal kekasihku sendiri, lagi
Mencoba tuk lupakan itu semua
Rasa sakit dan rasa kecewa
Itu semua kujadikan koleksi cinta kita
Penipu kau wanitaku penipu
Pembohong kau wanitaku pembohong
Mana janjimu, mana sumpahmu
Hidup mati bersamaku dijalanan
Kulihat seorang gadis dia anak yang manis
Wajahnya cantik mempesona
Yang bisa menaklukkan hati seorang pria tampan
Berhayal sendiri apakah dia dapat ku miliki
Tapi kayaknya itu tak mungkin
Karna si dia udah punya doi
Biar ku sayang kamu
Biar ku cinta kamu
Biar ku rindu kamu
Disetiap waktu itu
Sudah lumayan lama, kita berkenalan
Kenapa kau terdiam
Apa mungkin teringat sang mantan
Sayang pada waktu itu
Bulan Juli tanggal 21
Ku ungkapkan isi hatiku
Lalu ku bilang I Love You padamu
Biar ku sayang kamu
Biar ku cinta kamu
Biar ku rindu kamu
Disetiap waktu itu di jalanan
Bukan sandaran
Jalanan, bukan pelarian
Jalanan, bukan hayalan, jalanan
Panasnya matahari dan debu kota ini
Kami bernyanyi di sini
Putuskan urat malu dan bernyanyi tanpa ragu
Wajah-wajah menatap semu
Bukannya kami malas bekerja
Kesempatan belum ada
Bukannya kami tak berusaha
Segala cara kami coba, sia-sia
Kami anak jalanan terkumpul orang tertua
Kemana kami berjalan
Naik turun angkutan
Bagai kura-kura kota, mengundang simpati anda
Janganlah tuan nyonya menghina
Apalagi mencela-cela
Pada dasarnya kita itu sama
Dimata ALLAH tak berbeda
Miskin kaya
Ayahku telah pergi dan ibuku seorang diri
Jadilah aku begini di malam gelap ku bernyanyi
Dimana uang akan ku cari
Dimana nasib silih berganti, kehidupan
Ketika kau berada hidup di jalanan kawan
Apa yang kau cari dan apa yang t'lah kau temui
Coba diri atau hanya sekedar gaya
Hidup di jalanan bukan untuk pelarian kawan
Jalanan bukan hayalan kawan
Di jalanan bukan tempat pelarian
Jalanan bukan hayalan kawan
Di jalanan adalah kehidupan
KLIK DISINI Untuk melihat Video YouTube nya...
Kini kau datang padaku sayang
Setelah hancur hatiku ini
Ku harap lagi, cinta darimu seperti dulu
Jangan pernah kau sesali sayang
Bunga yang lepas dari genggaman
Biarkan kering, berserakan, tertiup angin
Bukankah dulu engkau yang minta, perpisahan ini
Hancur hatiku, saat itu
Menerima SURAT UDANGAN mu
Kini kau datang membawa luka
Dia yang kau cinta telah berdusta
Ku ingin dirimu kembali lagi
Terlambat sudah... sudah terlambat
Kupikir semua wanita berbeda
Ternyata kesetiaannya sama saja
Seperti yang ku alami
Di tinggal kekasihku sendiri, lagi
Mencoba tuk lupakan itu semua
Rasa sakit dan rasa kecewa
Itu semua kujadikan koleksi cinta kita
Penipu kau wanitaku penipu
Pembohong kau wanitaku pembohong
Mana janjimu, mana sumpahmu
Hidup mati bersamaku dijalanan
Kulihat seorang gadis dia anak yang manis
Wajahnya cantik mempesona
Yang bisa menaklukkan hati seorang pria tampan
Berhayal sendiri apakah dia dapat ku miliki
Tapi kayaknya itu tak mungkin
Karna si dia udah punya doi
Biar ku sayang kamu
Biar ku cinta kamu
Biar ku rindu kamu
Disetiap waktu itu
Sudah lumayan lama, kita berkenalan
Kenapa kau terdiam
Apa mungkin teringat sang mantan
Sayang pada waktu itu
Bulan Juli tanggal 21
Ku ungkapkan isi hatiku
Lalu ku bilang I Love You padamu
Biar ku sayang kamu
Biar ku cinta kamu
Biar ku rindu kamu
Disetiap waktu itu di jalanan
Bukan sandaran
Jalanan, bukan pelarian
Jalanan, bukan hayalan, jalanan
Panasnya matahari dan debu kota ini
Kami bernyanyi di sini
Putuskan urat malu dan bernyanyi tanpa ragu
Wajah-wajah menatap semu
Bukannya kami malas bekerja
Kesempatan belum ada
Bukannya kami tak berusaha
Segala cara kami coba, sia-sia
Kami anak jalanan terkumpul orang tertua
Kemana kami berjalan
Naik turun angkutan
Bagai kura-kura kota, mengundang simpati anda
Janganlah tuan nyonya menghina
Apalagi mencela-cela
Pada dasarnya kita itu sama
Dimata ALLAH tak berbeda
Miskin kaya
Ayahku telah pergi dan ibuku seorang diri
Jadilah aku begini di malam gelap ku bernyanyi
Dimana uang akan ku cari
Dimana nasib silih berganti, kehidupan
Ketika kau berada hidup di jalanan kawan
Apa yang kau cari dan apa yang t'lah kau temui
Coba diri atau hanya sekedar gaya
Hidup di jalanan bukan untuk pelarian kawan
Jalanan bukan hayalan kawan
Di jalanan bukan tempat pelarian
Jalanan bukan hayalan kawan
Di jalanan adalah kehidupan
KLIK DISINI Untuk melihat Video YouTube nya...